Guys, kerja di bidang industri kreatif memang cukup menjanjikan, namun
kita juga dituntut untuk memiliki mobilitas yang tinggi. Perangkat
laptop pun menjadi teman baik yang selalu diajak ke mana pun kamu pergi.
Namun, apa yang harus dilakukan jika laptop kesayangan kamu mulai
terasa lambat saat digunakan bekerja?
Bagi pengguna awam, penurunan performa laptop bisa menjadi masalah
memusingkan dan bukanlah perkara yang mudah untuk dihadapi. Berikut 5 penyebab performa laptop lemot dan
solusinya.
- Hard drive Melemah
Hal pertama yang harus di lakukan adalah mengetahui jenis hard drive yang digunakan oleh laptop, Jika ternyata masih memakai jenis hard drive konvensional yakni HDD (Hard Disk Drive), maka disarankan untuk mengganti hard drive ke jenis SSD (Solid State Drive) yang memiliki kemampuan lebih cepat dan awet dibandingkan HDD. HDD memang memiliki beberapa kelemahan yang bisa mempengaruhi performa laptop seperti proses menyimpan dan membaca data yang memakan waktu dan daya lebih besar. Ditambah lagi HDD rentan dengan benturan atau goncangan. - Data dan Program Menumpuk
Penyebab yang kedua adalah data dan program yang menumpuk. Semakin banyak data dan software yang disimpan di dalam hard drive, maka akan memperbesar beban kerja hard drive dalam mencari dan membaca data yang dibutuhkan. Kondisi ini pun akan membuat performa laptop menjadi semakin lambat dari hari ke hari. Selain mengganti jenis hard drive, solusi untuk mengatasinya adalah dengan secara rutin merapikan dan menghapus data (file). Nggak ketinggalan, menghapus program-program yang sudah nggak di gunakan lagi di laptop. - Terlalu Banyak Multitasking
Penyebab ketiga adalah terlalu banyak multitasking. Akibat dari laptop lambat, bisa jadi karena kitanya terlalu banyak melakukan aktivitas multitasking. Seperti membuka browser dengan puluhan tab atau membuka beberapa program berat secara bersamaan, buka Task Manager dan lihat tab Processes. Dari situ, bisa lihat daftar program yang sedang berjalan dan memakan banyak RAM. Solusinya harus bijak, Bukalah program secara bergantian hanya saat dibutuhkan. - Kapasitas RAM Menipis
Penyebab keempat, kapasitas RAM menipis. Faktor lain menurunnya performa laptop juga dipengaruhi oleh kondisi dan kapasitas RAM. Jika RAM berfungsi sebagai media penyimpanan data sementara. Besarnya jumlah data yang berjalan saat melakukan aktivitas multitasking, efek panas laptop yang dihasilkan saat digunakan, hingga banyaknya program yang terinstal, makin lama makin membuat beban kerja RAM bertambah. Solusi paling jitu untuk meningkatkan performa laptop adalah dengan mengganti atau menambah kapasitas RAM. Pastikan memilih RAM yang sudah pasti berkualitas dan sesuaikan saja dengan kebutuhan. - Update Otomatis
Ini dia penyebab laptop lemot yang kelima alias terakhir, update otomatis. Hal ini perlu diwaspadai, terutama jika menggunakan Windows 10 dan rajin melakukan update secara rutin. Sistem operasi memang menawarkan banyak fitur baru yang canggih, meningkatkan keamanan dan performa laptop itu sendiri. Jadi, memang sangat disarankan untuk selalu menginstal update terbaru. Sayangnya, fitur Windows update yang berjalan di latar belakang juga bisa menyebabkan performa laptop saat dibutuhkan menjadi menurun dan baterai cepat habis. Solusinya sederhana, kita dapat mengatur jam aktif kapan Windows Update berjalan sehingga tidak mengganggu saat jam kerja. Caranya, buka Settings, lalu pilih Windows Update.Itulah 5 hal yang menyebabkan laptop sering lemot. Masih ada lagi nggak ya penyebab lainnya? Kalo masih ada, Tuliskan di kolom komentar ya.
0 komentar:
Posting Komentar